Ponpesgo.id – Ponpesgo.id kembali hadir dengan program baru yang disebut dengan Kuliah WhatsApp Bisnis Pesantren Batch#01.
Kuliah online ini mengusung tema “Pengukuran Kinerja Berbasis Key Performance Indicator (KPI) Bisnis Pesantren”.
Peserta yang hendak mengikuti kelas bisnis pesantren ini di himbau untuk mendaftarkan diri melalui laman website learningco.id.
Kelas bisnis ini diikuti beberapa peserta yang berasal dari Pondok Pesantren Al Anwar 3 Rembang dan Pondok Pesantren Nur Muhammad Grabag Magelang.
Selama lima hari pelatihan, peserta dibekali materi pelatihan terkait dengan penyusunan Standar Operasional Prosedur (SOP).
Baca: Pentingnya Standar Operasional Prosedur Bagi Pondok Pesantren?
Selain itu juga informasi bagaimana cara membuat Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) di bisnis pesantren.
Pelatihan ini dimulai sejak tanggal 15 Februari 2022 hingga 22 Februari 2022 dan diisi oleh beberapa pemateri.
Pemateri diambil langsung Tim Konsultan PonpesGo.id yang telah berpengalaman.
Adapun skema pembelajaran yang dibuat yakni melalui Zoom Meeting, diskusi seputar bisnis via grup Whatsapp maupun personal chat admin.
Selain dibekali materi dan kertas kerja, para peserta juga diberikan fasilitas konsultasi seputar permasalahan bisnis yang dipandu oleh Tim Konsultan Ponpesgo.id.
Pelatihan berlangsung dengan lancar, para peserta tampak antusias dalam mengikuti kelas pelatihan dan mampu mengerjakan lembar kertas kerja SOP dan SOTK.
Peserta tampak aktif memberikan diskusi terkait pemetaan tugas dan tanggung jawab pengurus unit usaha.
Bagaimana cara mengatasi double jobdesk, bagaimana standar penyusunan TUPOKSI bagi pegawai unit usaha dan beragam pertanyaan lainnya.
Baca Juga: Simak! Ini Alasan Kenapa Ponpes Sebagai Pendorong Pertumbuhan Ekonomi Syariah
Harapannya, setelah pelatihan ini selesai, pihak pengelola unit usaha pesantren dapat mengaplikasikan ilmu yang telah diberikan bagi keberlangsungan pengelolaan unit usaha.
Di akhir masa pelatihan, tim konsultan Ponpesgo.id mengadakan sesi pengisian post test. Post test ini berisikan 15 pertanyaan yang berisi seputar materi SOP dan SOTK.
Post test tersebut bertujuan untuk mengukur sejauh mana pemahaman peserta mengenai materi yang diberikan selama kelas berlangsung.